Oelamasi, KI – Seorang pemuda asal Kelurahan Bakunase Kota Kupang jadi korban pengeroyokan, melarikan diri hingga tersesat dihutan Desa Raknamo selama 18 jam. Korban akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.
Kapolsek Kupang Timur Iptu Victor H. Saputra melalui Kasi Humas Polsek Kupang Timur Bripka Winfrid Edison Pian, Senin (07/06/2021) di Oesao mengatakan, korban pengeroyokan ditemukan setelah tersesat dalam hutan raknamo selama 18 jam.
Ia mengatakan, korban bernama Aristo Manao lari bersembunyi dalam hutan kemudian tersesat. Ia ditemukan oleh tim sekitar pukul 12.00 wita di Lokasi Bendungan Raknamo Desa Raknamo Kecamatan Amabi Oefeto, Kabupaten Kupang – NTT.
Berawal pada hari minggu tanggal 06 juni 2021 berada di Lokasi Bendungan Raknamo untuk berekrasi, dan sekitar pukul 17.30. Wita korban dan saksi hendak kembali ke Kota kupang dengan menggunakan sepeda motor milik korban.
Saat itu adapun sekelompok pemuda berjumlah 8 orang yang diduga sesang mabuk akibat mengkonsumsi minuman keras (Alkohol) dilokasi Bendungan Raknamo. Para pelaku bertanya pada korban bahwa “lu anak PSHT dan korban menjawab ” beta bukan PSHT.
Korban langsung dipukul oleh sekelompok pemuda tersebut, karena takut korban langsung melarikan diri ke dalam hutan sekitar bendungan. Korban ditemukan dalam keadaan lemas akibat lapar dan haus. (Humas Polsek Kutim)
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.