Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Daerah  

Wabup Kupang Temani Ketua DPD I Golkar Buka Puasa Bersama Jamaah Masjid Nurul Jihad

kabar-independen.com
IMG 20230410 WA0007
Emanuel Melkiades Laka Lena, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI sekaligus Ketua DPD I Golkar NTT memberikan sambutan sebelum buka puasa bersama jamaah masjid Nurul Jihad Tesbatan, Sabtu 08/04/2023.

Oelamasi, KI – Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe temani Emanuel Melkiades Laka Lena Wakil Ketua Komisi IX DPR RI sekaligus Ketua DPD I Golkar NTT berbuka puasa bersama jemaah Masjid Nurul Jihad Tainbira Tesbatan, Sabtu, (08/04/2023).

Kehadiran dua tokoh ini disambut imam masjid Mohammad Hosan bersama rautan orang jamaah masjid Nurul Jihad Desa Tesbatan Kecamatan Amarasi-NTT.

Dihadapan ratusan orang jamaah, Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe menyampaikan rasa bangganya terhadap Emanuel Melkiades Laka Lena selaku wakil rakyat di Senayan yang terus peduli terhadap Kabupaten Kupang.

Kehadiran Wakil Ketua Komisi IX DPR RI kata Jerry Manafe kerapkali menggandeng mitra Komisi IX memberikan sosialisasi kepada masyarakat.

“Banyak sekali program beliau bersama mitra Komisi yakni Kemenkes dan Kemenakertrans mau turun sampai ke desa-desa untuk melihat dan merasakan kondisi nyata di masyarakat,”ujarnya.

Baca Juga :  Anita Jocoba Gah Bantu Bahan Bangunan dan Sembako di Kecamatan Amarasi Barat
IMG 20230410 WA0006
Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe.

Wabup Kupang menyebut dua faktor yakni pemerintah daerah secara nyata belum mampu menyentuh masyarakat langsung ke pelosok-pelosok termasuk dikala virus covid melanda dan bencana Seroja, Emanuel Melkiades Laka Lena sudah banyak berbuat bagi Kabupaten Kupang.

Faktor kedua kata dia, Ketua DPD I Golkar NTT ini memiliki jiwa pelayanan, bukan setelah memperoleh suara masyarakat kemudian lupa serta tidak peduli lagi dengan masyarakat.

Emanuel Melkiades Laka Lena mengatakan, kehadirannya di Desa Tesbatan menggandeng mitra Komisi IX yaitu Kemenakertrans untuk memberikan sosialisasi tentang pelatihan dan pemagangan keluar negeri.

Baca Juga :  Pacuan Kuda Tradisional Jadi Potensi Pengembangan Sport Tourism

Bidang pelatihan dan pemagangan untuk melatih masyarakat mengembangkan potensi usaha guna bisa bersaing baik di Indonesia maupun keluar negeri, masyarakat yang memiliki usaha dilatih, diutus oleh Kementerian untuk magang bahkan sampai ke beberapa Negara.

Ia mencontohkan potensi usaha tenun ikat di Desa Tesbatan, jika hanya dijual selimut atau sarung tentu harganya tidak akan terlalu mahal, tetapi jika sudah dibuatkan dalam beberapa produk misalnya tas atau jas dan lainnya maka harga jualnya akan sangat tinggi.

“Nanti mama-mama tolong siapkan dua orang nanti ikut pelatihan, harus ada nilai tambah dari apa yang sudah kita produksi,”ungkapnya. (Jessy)