Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Tinggi Angka Kasus Ibu Melahirkan Masih Usia Anak di Kabupaten Kupang

kabar-independen.com
IMG 20240309 114154
dr. Tjokorda I. Febriana Swastika Kadis P2KBP3A.

POelamasi, KI – Tinggi angka kasus ibu melahirkan tetapi masih berusia 18 tahun atau usia anak di Kabupaten Kupang-NTT. Hal ini menjadi salah satu penyebab tingginya angka stunting.

Demikian diungkap dr. Tjokorda I. Febriana Swastika Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A).

Menurutnya disela-sela sosialisasi kesehatan reproduksi, Sabtu (09/03/2024) di Aula SMAK Kasih Karunia Desa Oefafi , angka kasus kehamilan dan ibu melahirkan masih usia anak cukup tinggi.

Baca Juga :  Percepat Penyaluran PIP, Ratusan Siswa di Kecamatan Taebenu Terima Beasiswa

Angka kasus ini mencapai 53 orang per 1000 kelompok remaja yang hamil dan melahirkan sebelum usia matang yaitu diatas 20 tahun.

Baca Juga :  DIANI : Direksi, Dewas Melayani di Tapal Batas Negeri

Usia diatas 20 tahun kata dia, seorang perempuan bisa hamil dan melahirkan dengan sehat lantaran secara fisik, sosial dan psikis telah siap.

“Dalam usia 20 tahun secara usia sudah matang, secara sosial pun sudah siap untuk bisa menjalankan kehamilan,”tambahnya.