Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Sepuluh Petinju Siap Berlaga di Kejurda Malaka, Begini Harapan Bupati Kupang

kabar-independen.com
IMG 20230822 164133

Oelamasi, KI – Sepuluh orang petinju asal Kabupaten Kupang siap berlaga pada kejuaraan daerah yang akan berlangsung tanggal 25 – 30 Agustus 2023 di Kabupaten Malaka.

Bupati Kupang Korinus Masneno dalam sambutannya melepas kontingen di Oelamasi, Selasa (22/08/2023) meminta para petinju menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas, tidak semata-mata mengejar prestasi.

Bupati Kupang mengatakan, olahraga tinju telah lama mati suri, maka dengan terbentuknya kepengurusan baru dapat kembali menghidupkan kembali olahraga ini, mulai mengembangkan potensi-potensi atlit untuk tujuan utama meraih prestasi sekaligus salah satu upaya pengembangan sumber daya manusia.

Orang nomor satu di Kabupaten Kupang ini menegaskan agar pengurus PERTINA (Persatuan Tinju Amatir Indonesia) utamakan penataan organisasi. Potensi atlit merupakan kekuatan, namun terbentur pada dukungan pemerintah serta pihak swasta yang belum melirik untuk mengembangkan olahraga adu jotos ini.

“Kita menyadari banyak keterbatasan perkembangan usaha yang berada disekitar kita yang tidak terlalu menolong kita untuk memandirikan setiap cabang olahraga di kabupaten ini,”ujar Bupati Kupang.

Baca Juga :  Pemerintah Pusat Bangun Sport Center di Kabupaten Kupang

Bupati Kupang berharap, dengan keterbatasan bukan berarti menjadi halangan untuk tidak bergerak, harus berani memulai dengan keterbatasan guna menggapai tujuan yang diinginkan. Keterbatasan yang dimiliki tidak harus menjadi halangan menunjukan prestasi, Pertina Kabupaten Kupang mulai melangkah, menata organisasi hingga dapat menggapai prestasi membanggakan.

“Hari ini kita mulai dengan target yang mungkin kita batasi, tapi besok barangkali kita mulai berpikir untuk melangkah lebih jauh, ketika ikut bertanding barulah kita sendiri memahami dimana kelemahan, tetapi bila tidak ikut satu kejuaraan maka percaya kita tidak pernah bisa mengukur diri, kita punya ketrampilan, kita punya kemampuan dasar seperti apa, ini tidak menolong kita mengintrospeksi diri dan memperbaiki kekurangan,”ungkapnya.

Kejurda di Malaka kata Bupati Kupang menjadi langkah awal sekalipun penuh keterbatasan dalam berbagai hal, namun pada kejuaraan-kejuaraan selanjutnya pasti akan lebih siap.

Bupati Kupang berpesan bahwa tinju adalah seni, bertinju adalah keterampilan dan karena itu prestasi menjadi pilihan tetapi prestasi bukanlah menjadi utama, olahraga mesti menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas, mental dan perilaku. Bupati Kupang inginkan para atlit menjaga nama daerah, menghargai setiap lawan serta mengakui keunggulan kompetitif lawan.

Baca Juga :  Pemuda GMIT Narwastu Noelbaki Gelar Turnamen Futsal, 53 Tim Siap Berlaga

Sementara itu, Sakti Masneno selaku Ketua Pertina mengatakan, kepengurusan periode 2022 – 2026 baru saja terbentuk dengan komposisi pengurus dari berbagai latarbelakang profesi.

Pertina Kabupaten Kupang ingin serius membina bibit-bibit petinju yang belum terpantau, kejuaraan daerah di Kabupaten Malaka akan melahirkan generasi emas petinju yang akan banyak meraih prestasi dimasa mendatang. Program pertama Pertina usai kejuaraan di Malaka adalah menggelar pertandingan tinju antar sasana. Ia juga minta dukungan pemerintah dalam upaya pengembangan cabang olahraga tinju di daerah ini.

“Kabupaten Kupang terakhir juara 20 tahun lalu, kejuaraan di Malaka ini langkah awal kita menggapai prestasi,”beber Sakti Masneno.

Turut hadir melepas kontingen antara lain Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, pengurus PERTINA dan para atlet. (Jessy)