Oelamasi, KI – Tercium aroma tidak sedap dibalik pekerjaan fisik empat Kelurahan di Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang-NTT, terindikasi adanya jatah untuk para tim sukses dari calon tertentu.
Thomas Fanggidae tokoh masyarakat Kelurahan Babau, Rabu (07/08)melalui sambungan telepon mengaku risih dengan praktek bagi-bagi jatah proyek untuk tim sukses.
Praktek bagi-bagi jatah proyek itu kuat dugaan dilakukan oleh oknum tertentu yang memiliki jabatan tertinggi di Kecamatan Kupang Timur.
Akibat dari jatah proyek kata Thomas Fanggidae, mutu pekerjaan tidak lagi menjadi mutlak diperhatikan oleh mereka yang diberi jatah itu.
Fakta yang terjadi di Kelurahan Babau, pekerjaan perkerasan jalan sepanjang 450 meter dengan nilai Rp. 112 juta rupiah di kampung Amanuban kemudian menuai aksi protes serta penolakan dari warga sekitarnya.
Warga sekitarnya ungkap dia, secara nyata menolak lantaran pelaksana menggunakan tanah putih sebagai material hamparan badan jalan, warga merasa tidak puas dan memicu aksi protes.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.