Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Resmikan Gedung SMAN I Takari, Kabid Dikmen Sebut Peserta Didik Harus Miliki Tiga Macam Ketrampilan, Apa Saja?

kabar-independen.com
IMG 20240125 121423 scaled

Oelamasi, KI – Gedung baru SMA Negeri I Takari diresmikan penggunanya oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT yang diwakili oleh Kepala Bidang Pendidikan Menengah, Kamis (25/01/2024). Gedung yang diresmikan itu terdiri dari dua ruang kelas dan satu ruang laboratorium baru serta 1 ruang kelas yang direhabilitasi.

Ayub S. P Sanam selaku Kepala Bidang Pendidikan Menengah dalam sambutannya mengatakan, hasil evaluasi Data Pokok Pendidikan (Dapodik) menunjukkan bahwa SMAN I Takari membutuhkan tambahan sejumlah gedung, maka tahun 2023 Dinas PK NTT menggelontorkan sejumlah dana.

“Pesan saya, manfaatkan gedung-gedung ini untuk pembelajaran, mudah membangun tapi sulit merawat, kita harus tumbuhkan budaya untuk memelihara bantuan pemerintah,”ujarnya.

Bantuan pemerintah kata dia mesti berbanding lurus dengan peningkatan mutu pendidikan. Selain itu, para tenaga pendidikan, tenaga kependidikan dan seluruh peserta didik wajib menjaganya, tidak dibolehkan mencoret fasilitas yang sudah tersedia itu.

Ia mengatakan, sekolah jangan hanya mengajarkan pengetahuan saja dengan mengaju pada 8 standar pendidikan, salah satunya adalah kualitas konsep pembelajaran, tetapi peserta didik mesti dibekali dengan tiga keahlian.

Tiga kompetensi yang wajib dimiliki oleh peserta didik, tiga kompetensi ini diyakini akan menjadikan para lulusan SMA Negeri I Takari sukses dimasa mendatang. Tiga kompetensi dasar itu antara lain Hard Skill, soft skill dan penguasaan terhadap teknologi.

Hard skill atau Keterampilan teknis yang diperoleh dari proses pembelajaran, keterampilan apa pun yang berkaitan dengan tugas atau situasi tertentu. Ini melibatkan pemahaman dan kemahiran dalam kegiatan spesifik, misalnya ketrampilan membuat kue, mengelas, berbicara dan jenis keterampilan lainnya.

Baca Juga :  Wabup Kupang Tinjau Proses Belajar di SDN Oelbeba

“Bapak ibu guru harus arahkan anak-anak untuk memiliki setidaknya satu hard skill, ini penting karena salah satu langkah mengurangi pengangguran. Saya minta para guru identifikasi materi-materi esensial yang perlu diajarkan pada anak-anak, jangan lupa kasih mereka soft skill,”bebernya.

Ketrampilan kedua yaitu Soft skill, bukan hanya integritas peserta didik atau lulusan juga termasuk kemampuan berkomunikasi dan juga tanggungjawab. Orang yang memiliki hard skill yang baik harus juga diimbangi dengan soft skill yang baik pula. Para pendidik jangan fokus hanya kepada peningkatan kemampuan memahami pengetahuan semata, peserta didik perlu memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik serta berintegritas.

Ketrampilan ketiga bebernya yaitu penguasaan terhadap teknologi. Perkembangan dunia yang pesat ditandai dengan berkembangnya teknologi informasi, peserta didik mesti diarahkan memiliki ketrampilan tersebut. Sebab, siapa yang menguasai teknologi, dialah yang akan menguasai dunia.

Baca Juga :  Kabar Gembira! Bupati Kupang Bersedia Angkat Guru Honorer PPPK

Sementara itu, Kepala SMA Negeri I Takari Adriana Tahun dalam sambutanya menjelaskan, jumlah dana yang digunakan membangun tiga ruangan serta rehabilitasi 1 ruang lainnya sebesar 1,3 miliar rupiah yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT.

Seluruh tahapan pekerjaan berhasil diselesaikan pada bulan November 2023, selain membangun gedung juga dilengkapi dengan mebeler. Dirinya menyebutkan bahwa keberhasilan membangun gedung baru itu tidak terlepas dari kolaborasi berbagai pihak.

Ada peran orang tua siswa melalui Komite Sekolah, ada peran para guru dan tenaga kependidikan dan yang paling utama adalah perhatian dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT yang telah menggelontorkan dana

Dirinya bertekad menghasilkan lulusan SMA Negeri I Takari yang memiliki ciri-ciri yakni berkualitas, cerdas, berintegritas dan berkarakter yang baik.

Syukuran peresmian gedung juga sekaligus penyerahan sertifikat akreditasi B oleh Badan Akreditasi NTT. Syukuran ditandai dengan ibadah bersama yang dipimpin oleh Pendeta Intan Balabi, S.Th dan Romo Bento Ninu. (Jessy)

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.