Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Pastikan Arus Balik Idulfitri 2025 yang Aman, Nyaman, dan Berkeselamatan, Kapolri dan Para Stakeholder Operasi Ketupat 2025 Resmikan Pelaksanaan One Way

kabar-independen.com
IMG 20250409 WA0002

Semarang, KI – PT Jasa Raharja mendukung penuh langkah strategis dalam mengelola arus balik Idulfitri 2025 melalui pelaksanaan one way nasional yang secara resmi diberlakukan mulai kemarin (6/4/2025).

Seremonial flag off dilangsungkan di KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung, dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dan dihadiri oleh Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kakorlantas Polri IrjenPol. Agus Suryonugroho, Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan A. Purwantono,serta Direktur Utama PT Jasa Marga Subakti Syukur.

Sistem satu arah ini diberlakukan mulai dari KM 414 Kalikangkung hingga KM 70 Tol Cikampek. Setelah itu, dilanjutkan dengan contra flow dua lajur hingga KM 36 dan selanjutnya diatur satu lajur dari KM 36 sebagai upaya untuk mengurai potensi kepadatan kendaraan yang meningkat tajam pada arus balik Idulfitri 2025 di Tol trans Jawa.

Baca Juga :  Jasa Raharja dan Korlantas Polri Gelar Retrospeksi untuk Sampaikan pesan Keselamatan dan Mengenang Korban Kecelakaan Lalu Lintas

Alasan Pelaksanaan One Way Nasional Arus Balik Idulfitri

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa keputusan pemberlakuan one way nasional ini diambil berdasarkan hasil evaluasi lintas instansi yang menjadi stakeholder dalam Operasi Ketupat 2025.

“Kegiatan one way nasional merupakan hasil evaluasi bersama antara tim dari Kementerian Perhubungan, Jasa Marga, dan jajaran lalu lintas berdasarkan traffic counting yang kami ikuti mulai dari kemarin sore hingga malam karena sudah melebihi rata-rata 8000-9000 kendaraan.Kemudian kami putuskan bahwa pagi ini one way nasional dilaksanakan mulai dari KM 414 sampai KM 70,” ujarnya.

Baca Juga :  Korlantas POLRI dan PT Jasa Raharja Survey Jalur Tol Trans Jawa, Pastikan Kelancaran Arus Mudik dan Balik Idul Fitri 2025

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa strategi rekayasa lalu lintas ini bersifat dinamis dan terus dimonitor. “Kami tetap menyiapkan alternatif-alternatif lain apabila one way nasional ini kemudian ternyata masih ada kepadatan lalu lintas. Kami menyiapkan strategi dengan menyiapkan tol Cisumdawu untuk menjadi pengurai, dan juga kami sudah rapat bahwa apabila diperlukan, maka tarif tol Cisumdawu akan digratiskan.”tambahnya.