Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Daerah  

Penetapan Pemenang Tender Jalan Silu – Fatuleu Diduga Kuat Sarat KKN

kabar-independen.com
IMG 20220811 WA0001

Oelamasi, KI – Penetapan pemenang tender proyek pekerjaan jalan Silu – Fatuleu senilai tiga miliar lebih oleh Kelompok Kerja (Pokja) Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Kabupaten Kupang diduga kuat sarat KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme)

Merasa dirugikan, beberapa peserta lelang kemudian melayangkan sanggahannya terhadap penetapan Pemenang Tender oleh Pokja UKPBJ.

Scroll kebawah untuk lihat konten
Ingin produk anda tampil disini? Klik Disini!!!

Dikson Amalo Direktur CV Karya Expres, Rabu (10/08/2022)mengatakan, CV Karya Expres sebagai salah satu peserta lelang proyek jalan Silu-Fatuleu merasa dirugikan atas penetapan perusahaan lain yang secara perangkingan jauh di bawah CV Karya Expres.

Menurutnya, sesuai penetapan Pokja Pemilihan, CV Karya Expres mendapat rangking enam dari sembilan peserta lelang. Sementara perusahaan lain yang ditetapkan sebagai pemenang berada di peringkat ke tujuh.

Menurutnya, penetapan perusahaan yang menduduki rangking tujuh sebagai pemenang lelang tersebut merupakan keputusan yang tidak menguntungkan negara. Sebab nilai penawaran perusahaan yang ditetapkan sebagai pemenang tersebut sangat tinggi.

Padahal, lanjutnya, sesuai ketentuan, penawaran terendah yang harus dimenangkan sebab menguntungkan negara.

“Rangking tujuh yang menang. Padahal selisih (nilai penawaran) banyak dengan penawaran – penawaran yang ada di bawah yaitu rangking satu sampai rangking enam. Selisih itu harusnya menguntungkan negara”, ujarnya.

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Kabar-Independen.Com

+ Gabung