Oelamasi, KI – Anggota DPRD Kabupaten Kupang menilai kental Aroma Dugaan korupsi Pekerjaan peningkatan jalan Buraen – Erbaun di Kecamatan Amarasi Selatan.
“Banyak orang kritisi pekerjaan jalan di sana,”ujar Albert Lololau Anggota DPRD Kabupaten Kupang, Senin (05/12/2022) di Desa Mata Air Kecamatan Kupang Tengah.
Albert Lololau mengatakan, pekerjaan jalan yang menghabiskan dana sebesar sembilan miliar lebih itu terdapat indikasi mark up sebab pekerjaan yang seharusnya menggunakan nomenklatur peningkatan dirasa tidak cocok dengan kondisi sebenarnya.
Jalan yang sebelumnya sudah ada konstruksi awal Lapisan Penetrasi Macadam sangat tidak masuk akal jika di katakan peningkatan sementara pekerjaannya tetap memakai konstruksi Lapen, lebih cocok menggunakan nomenklatur pemeliharaan. Jika disebut peningkatan jalan maka seharusnya menjadi aspal hotmix atau aspal beton bukan lagi Lapen.
“Karena itu merugikan kepentingan khususnya bagi masyarakat di Kecamatan Amarasi Selatan, saya bicara ini karena kelurahan dari masyarakat,”ungkapnya.
Albert Lololau menduga kuat ada indikasi tindakan korupsi sehingga ia meminta aparat penegak hukum segera melakukan Pulbaket terhadap pekerjaan dimaksud.

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Kabar-Independen.Com
+ Gabung
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.












